Berita Hindu Indonesia

Media Informasi Terkini Masyarakat Hindu Indonesia

Deskripsi-Gambar

Iklan Leo Shop

Pasang iklan disini

TWITTER

Powered by Blogger.

Kisah Dewa Indra dan Ahi: Pertempuran Langit

On 2:00 PM with No comments

Berita Hindu Indonesia - Dalam mitologi Hindu kuno, khususnya dalam kitab Rigveda, terdapat kisah agung tentang Dewa Indra, sang penguasa langit dan hujan, yang berperang melawan Ahi (Vritra), seekor naga atau ular raksasa yang melambangkan kekeringan dan kekacauan kosmik. Pertempuran ini dikenal sebagai simbol perjuangan antara Dharma (ketertiban alam) dan Adharma (kekacauan).

Menurut Rigveda Mandala I dan X, Ahi (atau Vritra) menahan semua air di langit dan bumi, menyebabkan kekeringan panjang yang mengancam kehidupan. Para dewa tidak mampu mengatasinya, hingga Indra, dewa petir dan hujan, bangkit untuk melawan sang naga.

Dewi Sarasvati memberikan mantra suci kepada Indra, dan para rsi memohon kekuatannya dengan nyanyian suci (mantra). Dengan bantuan Vajra, senjata petir sakral yang dibuat oleh Dewa Tvashtar, Indra bertarung dengan Ahi di puncak langit. Setelah pertempuran hebat, Indra mengalahkan Ahi dan menghancurkan penghalang air, sehingga hujan turun dan bumi kembali subur.

Ilustrasi

Makna Simbolik

Kisah ini bukan sekadar peperangan antara dua makhluk sakti, melainkan menggambarkan kemenangan keteraturan kosmis atas kekacauan:

Indra melambangkan kesadaran dan ketertiban alam semesta.

  • Ahi/Vritra mewakili ketidaktahuan, keserakahan, dan kekeringan spiritual.

  • Air adalah simbol kehidupan dan kebijaksanaan yang mengalir kembali setelah Dharma menang.

Dalam konteks spiritual, kisah ini mengajarkan manusia untuk mengalahkan “naga batin” nafsu, ego, dan kemalasan — agar kebijaksanaan dan kesejahteraan dapat mengalir dalam kehidupan.

Relevansi bagi Umat Hindu

Di Bali dan India, Dewa Indra dipuja sebagai pelindung hujan, kesuburan, dan keseimbangan alam. Kisah ini mengingatkan umat Hindu untuk menjaga harmoni antara manusia dan alam, serta selalu berjuang mempertahankan Dharma dalam setiap aspek kehidupan.

Kesimpulan

Kemenangan Indra atas Ahi merupakan simbol bahwa kebaikan, disiplin, dan kesadaran akan selalu menaklukkan kegelapan. Ketika manusia menegakkan Dharma, alam semesta pun kembali seimbang, hujan turun, dan kehidupan bersemi kembali.

Sumber:

Rigveda, Mandala I, Hymn 32 – “Indra and the Dragon (Vritra)”

Radhakrishnan, S. (1953). The Principal Upanishads.

Zimmer, H. (1946). Myths and Symbols in Indian Art and Civilization.

Britannica, “Indra and Vritra Myth.” (britannica.com/topic/Vritra)

Vedabase.org, Rigveda Translations (vedabase.io)

Next
« Prev Post
Previous
Next Post »
Comments
0 Comments